Rabu, 02 Januari 2013

The Cabin in The Wood, Film horror yang mentertawakan genre film horror lainnya.

The Cabin in The Wood dibuka dengan adegan di sebuah laboratorium besar entah dimana dengan 2 orang pria pekerja lab yang sedang membicarakan masalah istri-istri mereka layaknya pekerja kantoran lainnya, jujur saya awalnya ngga ngerti kolerasi laboratorium ini dengan para pemeran utama kita. Tapi saya ga akan mau cerita banyak tentang para pekerja lab ini, believe me masalah iblis ternyata bisa diuji dan dilab rupanya.
Lalu setting pindah ke adegan klise pembuka film horror lainnya, seorang mahasiswi baik-baik polos Dana (Kisten Connolly) dan sahabat perempuannya yang bitchy Jules (Anna Hutchison) sedang merencanakan sebuah perjalanan liburan bersama pacar Jules Curt (Chris Hemsworth-omg, omg-), seorang mahasiswa tampan yang akan dicomblangi dengan Dana, Holden (Jesse Wiliams) dan si tukang teler Marty (Fran Kranz) yang konyol . mereka akan pergi liburan ke sebuah pondok milik sepupu Kurt di gunung yang tentu saja ada danaunya. Dan disanalah horror dimulai. Kalau kamu berharap bahwa semua anak muda itu akan mati lalu mahluk horror kita juga akan mati kemudian bangkit lagi, well nanti dulu…..pada akhirnya The Cabin in The Wood melenceng dari pakem itu, ceritanya tetap ga masuk akal, tapi kalau saya sendiri sih kemudian nyaris tertawa terbahak-bahak nonton film ini. Bukan tawa yang meremehkan, tapi tawa kagum karena Cabin mampu memberikan twist yang menyegarkan di tengah film, ah anyway you should watch it by yourself. Yang pasti film ini ga cuma sekedar genangan darah, music yang bikin kaget, dan perempuan-perempuan blonde bodoh yang berlari kesana kemari di sepanjang film. The Cabin in The Wood is my best horror in 2012.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar