Kamu tidak pernah berniat untuk memberikanku pelajaran apapun. Bahkan dalam banyak hal, kamu bukanlah contoh yang baik dalam hidup aku. Kamu pemalas, sombong, irresponsible, banyak omong,....begitu mudah aku menyebut semua kelemahanmu, dan hanya secuil kelebihan yang kamu miliki...kamu bisa buat aku tersenyum sendiri sepanjang hari, dan aku tahu aku mungkin sudah jatuh cinta padamu jauh sebelum aku menyadarinya.
Kamu tidak mencintaiku. Itu satu hal yang aku tahu pasti. Dan karena itu aku belajar.....belajar untuk tidak berharap, bahwa sebesar apapun rasa cinta aku sama kamu, kamu bahkan tidak akan pernah mengingatku sebanyak aku mengingatmu dalam setiap helaan napasku.aku belajar untuk mencintai dalam diam, bahwa sebesar apapun aku menginginkanmu di sini selamanya bersamaku, aku tidak akan pernah bisa mengatakannya padamu.dan kamu tidak akan pernah ada di sini di sampingku. Semua tersimpan rapi dalam hatiku
Darimu aku belajar....untuk tersenyum bahkan disaat tidak ada bahagia denganmu yang bisa kujelang. Karena aku mungkin dengan sendirinya sudah paham dan mengerti tentang arti mengikhlaskan. Mungkin saat kamu sudah berlalu dan tinggal kenangan di sini, di hati...kamu akan selalu jadi ingatan indah, tempat aku belajar untuk jadi dewasa dan manusia yang lebih baik. Terima kasih cinta, karena sudah hadir di sini, saat ini, untuk selamanya....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar