Rabu, 21 November 2012

The Orphan

Bagi saya film horror keluaran Hollywood itu jarang yang serem. Jatoh-jatohnya jadi konyol. Soalnya standar film horror yang serem buat saya ya yang diperankan oleh Susanna. Ga ada hantu lain yang lebih menyeramkan dibanding Kuntilanaknya Susanna. Selama ini cuma ada lima film horror Hollywood yang bagi saya serem banget (acak) : 1. Insidious 2. Final Destination 3. The Orphan 4. Woman in Black 5. Paranormal Activity Sekarang saya bakal ngomongin tentang The Orphan. Saya ga pernah nonton film horror sampe kebawa mimpi. Kalo sampe kemimpi-mimpi berarti nih film parah horornya. The Orphan bercerita tentang keinginan sepasang suami istri Kate dan John Coleman (Vera Farmiga dan Peter Sarsgaard) untuk mengadopsi seorang anak, setelah mereka kehilangan anak ketiga mereka yang meninggal saat dilahirkan. Tibalah mereka di sebuah panti asuhan, disana mereka langsung jatuh hati pada seorang gadis kecil berusia 9 tahun Esther (Isabel Fuhrman), sampai akhirnya setuju untuk mengadopsi gadis yang konon berasal dari Rusia tersebut. awalnya Kehadiran Esther disambut bahagia oleh Keluarga Coleman, kecuali si sulung Daniel yang iri dengan perhatian keluarganya yang lebih tertuju pada Esther. Namun, semakin hari mulai terjadi kejadian-kejadian buruk yang menimpa keluarga Coleman dan di setiap kejadian selalu melibatkan sosok putri baru mereka : Esther. Jadi siapa sebenarnya Esther ini?
Akting paling mencengangkan dipamerkan oleh aktris cilik Isabel Fuhrman yang baru berusia 12 tahun saat memerankan tokoh Esther. Perannya yang misterius dan ‘sakit’disebut-sebut sebagai penampilan aktris cilik paling memukau dalam satu decade terakhir. Ditambah lagi kemampuan dia untuk berdialog dengan bahasa inggris beraksen Eropa Timur, keren….sembah deh buat anak ini.

Jumat, 16 November 2012

Ruby Sparks…a beautiful Strange Fairy Tale

Falling in love is an active magic so is writing
Ada yang sudah pernah nonton film ini? Well jika belum…I think you should. Filmya memang tidak merajai box office. Pemain-pemainnya juga asing bagi saya. tapi ceritanya menarik dan unik. Saya jarang nonton film romantic comedy yang ceritanya agak melenceng dari pakem romcom. So here it is the story line…. Cerita diawali dari seorang penulis one hit wonder bernama Calvin Weir Fields (Paul Dano) yang saking stresnya mencoba menghasilkan buku baru (bayangkan dia membuat bukunya yang best seller itu di umur 19 and he is 29 now) sampai membutuhkan sesi terapi dengan seorang psikiatris Dr. Rosenthal (Elliot Gould). Suatu malam, Calvin bermimpi….tentang seorang gadis dan, tiba-tiba lampu imajinasinya menyala, dia pun mulai menulis-menulis dan menulis…tentang gadis itu…Ruby Sparks, gadis yang dia gambarkan dalam mimpinya seperti ini : I thought you really the most beautiful girl I ever saw. Lalu, Suatu pagi…taraa……Ruby Sparks (Zoe Kazan) muncul di dapur Calvin. Nyata, bisa disentuh dengan ciri-ciri persis yang digambarkan Calvin: 26 yo, raised in Dayton Ohio,ngefans Humprey Bogart dan John Lennon, dikeluarkan dari sekolah karena tidur dengan guru seni atau guru bahasa spanyolnya dan seorang pelukis. Lalu cerita pun mengalir, tentang Calvin si creator yang jatuh hati pada boneka ciptaannya yang tiba-tiba jadi nyata. Kalau kamu pecinta film drama romantic yang ringan tapi penuh isi, Ruby Sparks bisa jadi pilihan. Ceritanya mungkin agak khayal yah..tapi love lessonsnya bagus banget. Beside…sinematografinya kece pula.